Apa itu tag conditional ? Suatu tag yang diguankan sebagai pembatas fungsi dalam melakukan suatu tindakan atau perintah, sehingga akan bekerja sesuai kondisi tertentu yang diinginkan. Secara umum formula atau rumus dasar tag conditional seperti berikut:
Bentuk 1
1 2 3 | <b:if cond=' kondisi tampilan == halaman A '> ISI KONTEN </b:if> |
Jika kondisi tampilan sekarang ini adalah kondisi halaman A maka baru boleh tampilkan isi konten. Jika bukan kondisi halaman A jangan tampilkan isi konten tersebut. Contohnya, jika ada empat halaman kita ingin mengubah satu halaman saja, maka gunakan bentuk ini untuk mengapit perintah yang akan digunakan. Sehingga tiga halaman lain tidak akan ikut mengalami perubahan.
Bentuk 2
Coba lihat perbedaannya dari bentuk pertama hanya terletak pada tanda seru != ini saja, kalau yang pertama menggunakan tanda ==
Dalam bahasa lisan artinya:
Jika kondisi tampilan sekarang ini BUKAN kondisi halaman A maka baru boleh tampilkan isi konten. Jika kondisi tampilan benar halaman A jangan tampilkan isi konten. Atau perintah ini adalah kebalikan dari bentuk yang pertama. Contohnya, jika ada empat halaman kita ingin merubah tiga halaman sekaligus, maka gunakan bentuk ini untuk melakukan pengecualian perintah pada satu halaman yang tidak diinginkan tersebut.
Bentuk 3
Ini sudah agak lebih sulit. Bisa dikatakan ini semacam fungsi pilihan majemuk atau ganda. Yaitu dengan menambahkan tag <b:else> diantara tag <b:if>. Bedanya dengan bentuk yang pertama, conditional tag ini tentu lebih membatasi konten selain dari halaman yang diinginkan karna juga mencantumkan perintah jika kondisi nya tidak sesuai dengan perintah awal.
Dalam bahasa lisan artinya:
Jika kondisi tampilan sekarang adalah kondisi halaman A maka tampilkan isi konten A. Tapi jika bukan kondisi halaman A maka tampilkan konten halaman lainnya.
Bentuk 4
Bentuk tag ini adalah kebalikan dari tag 3 diatas, Secara formula hampir sama bahkan kegunaan dari tag conditional ini pun hampir sama , hanya pada saat kita menggunakan gabungan beberapa macam tag conditional sekaligus maka akan terlihat perbedaannya secara lebih detail, tag inilah yang sebenarnya harus kita gunakan bukan yang tag conditional ketiga.
Dalam bahasa lisan artinya:
Jika kondisi tampilan sekarang bukan kondisi halaman A maka tampilkan isi halaman lainya , tapi jika benar ini adalah tampilan kondisi halmaan A maka tampilkan isi konten A.
Penggunaan Tag Conditional Pada Blogger
Tag <b:if> kita akan melihat sebuah tampilan perbedaan yang signifikan , antara home page dan index page dari sebuah tampilan webBeberapa jenis tag Conditional Blogger
1. Halaman Beranda (Home Page)
<b:if cond=‘data:blog.url == data:blog.homepageUrl’>
Hasil dari tag
2. Halaman Pencarian (Index Page)
<b:if cond=‘data:blog.pageType == "index"’>
Hasil dari tag
3. Halaman Artikel (Item Page)
<b:if cond=‘data:blog.pageType == "item"’>
Hasil dari tag
4. Halaman Statis (Static Page)
<b:if cond=‘data:blog.pageType == "static_page"’>
Hasil dari tag
5. Halaman Tak Dikenal (Error Page)
<b:if cond=‘data:blog.pageType == "error_page"’>
Lihat hasil tag
6. Halaman Arsip (Archive Page)
<b:if cond=‘data:blog.pageType == "archive"‘>
Hasil dari tag .
7. Halaman Spesifik (URL Page)
<b:if cond=’data:blog.url == "ALAMAT_URL"‘>
Silahkan ganti ALAMAT_URL dengan yang sahabat inginkan. Misalnya, http://javaone45.blogspot.co.id